Yang terjadi biarlah terjai
Posted by Cerita samsul on 22.48 with No comments
Yang terjadi biarlah terjai
20-01-2012 00.15 ruang tamu yang menyedihkan dengan tawa kacil
Sebuah senyum
yang mesti dipakasakan untuk diakukan , berharap otak tetep mapu merespon untuk
mengeluarkan hormone yang mapu menenagkan rasa. Berfikir ini adalah sebuah
proses tentang pendewasaan hidup yang memang harus aku jalani, ada yang bilang
kehilangan hari ini adalah sebuah jalan yang memang harus aku lewati dan kaadan
nyata saat ini memang boleh menyakitkan tetapi dalam suatu waktu nanti jika
tidak menghilang saat ini nanti akan menjadi sebuah boomerang terhadap
kehidupanku di saat yang akan datang.
Menyakitkan memang saat dia yang di percaya
mengeti tetapi berubah dalam sebuah pandangan, cerita yang lama aku tulis dalam
satu kedipan mata harus menghilang dan di paksa iklas untuk menerima kaadan
baru, seperti hanya sebuah laptop yang baru di install program baru maka tak
semudah program yang sudah ter-instal, yang secara otomati akan bisa di
jalankan, “kadaan yang kita jalani saat
ini adalah rekaman ulang sebuah video tentang kehidupan kita di masa lalu dan
menjadi sebuah sejarah dalam kehidupankita dimasa yang akan datang” sunguh aku merasa harus banyak belajar dari
mereka yang telah lebih dulu menjalankanya, aku harus belajar dari mereka yang
telah lebih dulu merasa teraniaya karena belum cukup mampu untuk mengendalikan
hati ,otak dan tindakanya sesuai sepeperti yang dijalankan oleh dia yang di
angap benar oleh kebeanran universal,
Aku merasa tersakiti oleh kadaan yang belum
bisaa aku kendalikan, saat aku hanya bisa berbicara dengan hai yang selalu
menghilang dalam sekejap waktu dan di gantikan sebuah cerita baru. Ini kaadaan
yang mengajarkan aku menjadi individualis dan mudah memikirkan diriku
sendiri………..
Hari ini yang aku tulis cerita hidup yng
kurang menyenagkan dan baru aku sadari saat aku berfikir dan mengingat-ingat
kata kata ceelotekan di warung kopi “barangmu
milik pribadi akan menjadi milik umum kerika diletakan di tempat umum” menyedihkan memang ketika hai belum bisa
tertawa seperi bibir yang bisa munafik yang tersenyum untuk membohongi dia yang
ertawa. Ada seikit cerita ketika anda memili beberapa barang dan barang itu
cukup di angap sebagai barang yang mapu memenuhi kebutuhanmu,……….. dan anda hidup di lingkungn yang memasamu
untuk ikut dal cerita itu. Ini sedikit cerita egois tentang hidupku, ketia dari
rumah aku berfikir membawa motor untuk memudahkan transportasiku tapi ketika
aku hidup bersama orang-orang lain , da aj temen yang pinjem langsung di bawa
parahnya lagi adalh saat aku mau pakai e e e bensinya abis, bayangkan coba……..
ada lagi ketika sepatu yang tiba-tiba saja di pakek tanpa ijin dan saat itu
pula aku juga mo pakek bayangkan menyedihkan bukan????/ mangkel jek……… ada lagi
ini yang barusan aku sadari cerita hidup yang sudah aku buat dan aku simpen di
dalam laptop tiba-tiba saja hilang karena kemaren laptopku di format, sumpah
saat ini aku ingin berteriak kencang dan memaki-maki didepan mukanya , beberapa
bulan yang lalu saat aku mulai menulis cerita hidup itu aku berfikir pada
saatnya nanti aku akan melihatnya kembali ketika aku sudah dalam suasana yang
berbeda, saat sedi, saat senang, saat aku mengagumi dia sang gadis misterus dan
saat aku mencatatkan tentang mimpiku di catatan itu dan saat ini aku dipasa
harus sabar untuk menerima kenyataan kalu file itu kini hlang dan tidak bisa
kambali lagi menyedihkan buakan?????? Ini mengalahkan gempa 8 sekala liter yang
menguncang aceh kemaren, dan ini mengalahkan disambar petir disiang hari,,,,,,
yang tiba” mehilang………. Aku aku dan aku harus memulai ini dari cerita yang
menyedihkan ini,.
Penah aku denger kata” bujak dari Mario
teguh “kebahagiaan itu tempatnya didalam hati “ aku masih terlalu sulit untuk
mencernanya saat ini karena aku masih menjadi egois tentang cerita hidupku,………
aku tak tau apa yang ada dalam otaku saat ini , aku tak tau apa yang sedang aku
rasakan saat ini aku hanya ingin pergi ketempat jauh yang disana hanya ada
orang” yang mampu membuat aku menjadi jujur terhadap keinginan ku bukan menadi
munafik untuk menjadikan benar, atau pembenaran atas kesalahan ini,
Aku aku aku dan aku seandainya ini bisa
diputar ulang lagi kaadan yang menyenagkan itu aku pasti berfikir kalau surge
itu cekarang berada di dunia ini dan bukan aku harus menungu mati untuk
menjumpainya, hari ini dalah hari ini dan besok adalah sebuah mimpi,…… aku
teringat dengan kata-kata bapak yang menugu ringin kembar di alon-alon kidul
kraton jogja beliau mengatakan kalau kunci utama untuk bisa melewati dua ringin
kembar itu adalah dengan keiklasan dan keyakinan maka kita akan bisa melewati dua ringi
kembar itu meski mata dalam kaadan tertutup, nlai yang dapat diambilah ini sama
dengan saat ita memiliki sebuah cita” dan cita” itu masih dalam angan-angan
kita kita harus yakin bahwa pada saatnya nanti kita akan menjumpai seperti saat
yang kita inginkan dalam mimpi tetapi dalam proses berjalanya itu banyak sekali
halangan,rintangan ketika kita dalam kaadan endapat halangan atau cobaan kita
harus ilkas untuk menerima kaadan ini dan kita harus tetap focus terhadap mimpi
kita dan jangan terpengaruh oleh kaadan yang terkadang menipu kita, kadaan yang
mengoyahkan kita dan mengikis keyakinan kita terhadap mimpi kita………… “ilmu itu tercecer dijalanan dan berterbagan
dibawa angin dan ilmu itu terbatasi oleh kemampuan kita untuk memandangnya” ……………………………
Aku
ingin meutup mata dengan tesenym saat mengingat cerita kesedihan yang saat ini
aku rasakan, aku ingi tersenyum saat nati keiklasan sudah menyapaku dan hati
yang saat masih tertutupi oleh kemampuan otak yang terbatasi logika-logika
,,,,,,, ini lebih cerita tentang aku dan ini adlah senyum yang mencoba aku
paksaakan,,,,,
Beberapa saat yang lalu ketika aku
berkumpul dengan temen-temenku yang sama-sama merana ketika sudah susah payah
memakai baju ala exsekutif muda, lengkap dengan dasi,hem lengan panjang, sabuk,
celana dan lengkap dengan spatu pantofel hitam. E e e e ternyata saat sudah aku korbankan satu jam
kuliyah dari pak ali untuk menyiapan kelas bunda, alah hasil ternya kelas bunda
kosong kecewa berat Nampak di raut muka temen-temen yang sudah persiapan dari
siang hanya ingin nampang di kelas bunda ternya belum kesampaian. Kemudian kita
rame-rame masih lengkap dengan pakaian exsekutif muda ngopi bareng-bareng di
demaga rame rame, di tengah tengan obrolan ala warung kopi…. Guyonan ala orang teerkecewakan.
…. Kemudian keluar celetupan dari saya kalau aku ntar malem akan buat ceriat
yang berjudul “ kisah yang berjudul bau kaos kaki yang tidak
sedap ” akhirnya kesampaian juga aku
membuat cerita yang sikit menjenkelkan saat file ceritaku hilang,bajuku di
pakai, dan dompetku gak ada duwinya untuk membeli pulsa……


0 komentar:
Posting Komentar